Riding Bombing Smiling :)
5/15/13
5/11/13
3/20/13
THE RENDEZVOUS 2 MYANMAR!
THE RENDEVOUZ II SOUTH EAST ASIA URBAN ART EVENT
LOCAL ARTISTS
9-MICRO (R.O.A.R CREW) BART (R.O.A.R CREW) CHITHTUT (OKP CREW)
D PLUS LAC CREW MR.ONUP NCA.ET RIDA SAC CREW
SAI LONE KYIO SONE PYUU (OKP CREW) SONIC THU MYAT (OKP CREW)
WTC WUNNA LYINN (R.O.A.R CREW) YAR ZAR (OKP CREW)
YOUNG CLIP YE’ TWO YE MYINT THU ZOOM
INTERNATIONAL ARTISTS
BOY AGIMAT (PHILLIPINE)
CARTOON 420 (THAILAND)
ESCAPE (MALAYSIA)
LISA MAM (CAMBODIA)
PEAP TARR (CAMBODIA)
LIAR BEN (VIETNAM)
DAOS (VIETNAM)
SPAZ (SINGAPORE)
YEAH (INDONESIA)
ZERO (SINGAPORE)
1/11/13
NYONYA BESAR!
HONDA C 86
Riding Bombing Smiling :)
Artwork for TWO WHEELS Art Exhibition
#streetcub #dragbike #caferacer
Riding Bombing Smiling :)
Artwork for TWO WHEELS Art Exhibition
#streetcub #dragbike #caferacer
TWO WHEELS! Art Exhibition
Gardu House
mempersembahkan :
TWO WHEELS art exhibition Street Art, Part of Motorcycle Custom participan exhibition:
/ Anton Ismael / Aribuy / Bingky – Carburator Springs / GodFuckEgo - LSA Mad Elephant
( Lampung ) / Heru - Hellbobs / Jeffrey Kareem - MMC Outsiders ( Bandung ) / Jaue Maxx - Stenzilla / Love Hate Love (Jogja) / Menaw - GU ( Surabaya ) / Pay - PAG / Robowobo - Propagraphic / Sidvizeus - Artcoholic / Bob - Taringbabi / The Popo / Tuyuloveme - GU ( Jogja ) / Unboundkill /Uncle Joy ( Bali ) / WEV2K / Yeah! - Artcoholic / YZRL - MNC ( Surabaya ) .
Pembukaan pameran : Sabtu 24 November 2012 Pukul 17.00 - Selesai.
Pameran : 24 November - 7 Desember 2012 ( buka Senin - Sabtu pukul 11:00 - 21:00 )
Garduhouse Gallery Carburator Springs Jl. Veteran Raya No.13 Gg H. Ropiah / Route 66
Tanah Kusir ,Jakarta Selatan - Indonesia t/f: +62 856 9881965 e-mail: garduhouse@gmail.com www.garduhouse.com
Dimeriahkan oleh :
Performing Art, and Live Music RACUN KOTA, IKAT KEPALA, JALAN SURABAYA, BEGUNDAL CLAN (JOGJA), NISKA
67 tahun sudah Indonesia merdeka, tapi Indonesia belum bisa merubah statusnya sebagai negara dunia kedua. Kini Indonesia berhak menyandang predikat mulia satu lagi yaitu sebagai negara roda dua. Lihat saja penghuni jalannya. Dari jalanan desa sampai kota sebagian besar dihuni oleh pengendara roda dua. Sruntulan, rusuh, breaking the law dan merajai jalanan. Penggunanya pun semakin beragam. Dari atasan sampai bawahan, suami sampai istri simpanan, guru SD sampai muridnya sekarang punya motor sendiri-sendiri. Penegakan hukum dan undang-undang yang tidak tegas dan jelas yang mengatur keberadaan roda dua ini menimbulkan konsekuensi negatif seperti kecelakaan meningkat, pencurian, geng motor, macet sampai menjadikan jalanan di negara kita sangat tidak bersahabat. Pada akhirnya, berbagai caci maki dan kutukan pun lancar ditujukan pada pengendara roda dua.
Tapi secercah harapan muncul dari satu budaya turunan dunia roda dua bernama custom motorcyle. Sebuah aktivitas mendandani motor kesayangan ini diminati oleh berbagai kalangan mulai dari motorcycle builder, street artist, tattoo artist, airbrush artist, musisi, photographer dll. Bagi mereka custom motorcycle menjadi kanvas baru untuk menuangkan ide-ide kreatif dan spontan mereka. Tidak hanya bentuk motor orisinil yang mereka modifikasi, tapi juga part-part lain beserta berbagai macam aksesorisnya seperti: tangki, spakboard, cover lampu, jok, helm hingga jaket, mereka modif sedemikian rupa dengan bermacam-macam teknik ( melukis/menggambar, pahat, grinda, jahit, dan desain digital ) agar tampilan motor secara keseluruhan menjadi lebih sedap dipandang, lebih sesuai selera si pengendara dan paling penting berkesan eksklusif karena hanya ada satu di dunia. Two Wheel, sebuah pameran tanpa kurasi yang mengkhususkan karya-karya yang terinspirasi oleh dunia custom motorcylce. Diikuti oleh para pegiat custom motorcycle dari berbagia kalangan yang menggarap karyanya berdasarkan kecintaan mereka terhadap kuda besi yang dituangkan keberbagai media. Mulai dari aksesoris yang melekat di body motor sampai aksesoris tambahan seperti helm, jaket dan lain-lain. Apa yang mereka coba lakukan adalah bentuk dari upaya untuk lebih menghargai tunggangannya, menaruh ”pride” disetiap raungan mesin dan menambahkan kata ”style” di penampilan keseluruhan motor hingga mengundang senyuman dan pujian orang lain pada kuda besi kesayangan mereka.
Selamat menikmati. :)
toxicologie
TWO WHEELS art exhibition Street Art, Part of Motorcycle Custom participan exhibition:
/ Anton Ismael / Aribuy / Bingky – Carburator Springs / GodFuckEgo - LSA Mad Elephant
( Lampung ) / Heru - Hellbobs / Jeffrey Kareem - MMC Outsiders ( Bandung ) / Jaue Maxx - Stenzilla / Love Hate Love (Jogja) / Menaw - GU ( Surabaya ) / Pay - PAG / Robowobo - Propagraphic / Sidvizeus - Artcoholic / Bob - Taringbabi / The Popo / Tuyuloveme - GU ( Jogja ) / Unboundkill /Uncle Joy ( Bali ) / WEV2K / Yeah! - Artcoholic / YZRL - MNC ( Surabaya ) .
Pembukaan pameran : Sabtu 24 November 2012 Pukul 17.00 - Selesai.
Pameran : 24 November - 7 Desember 2012 ( buka Senin - Sabtu pukul 11:00 - 21:00 )
Garduhouse Gallery Carburator Springs Jl. Veteran Raya No.13 Gg H. Ropiah / Route 66
Tanah Kusir ,Jakarta Selatan - Indonesia t/f: +62 856 9881965 e-mail: garduhouse@gmail.com www.garduhouse.com
Dimeriahkan oleh :
Performing Art, and Live Music RACUN KOTA, IKAT KEPALA, JALAN SURABAYA, BEGUNDAL CLAN (JOGJA), NISKA
67 tahun sudah Indonesia merdeka, tapi Indonesia belum bisa merubah statusnya sebagai negara dunia kedua. Kini Indonesia berhak menyandang predikat mulia satu lagi yaitu sebagai negara roda dua. Lihat saja penghuni jalannya. Dari jalanan desa sampai kota sebagian besar dihuni oleh pengendara roda dua. Sruntulan, rusuh, breaking the law dan merajai jalanan. Penggunanya pun semakin beragam. Dari atasan sampai bawahan, suami sampai istri simpanan, guru SD sampai muridnya sekarang punya motor sendiri-sendiri. Penegakan hukum dan undang-undang yang tidak tegas dan jelas yang mengatur keberadaan roda dua ini menimbulkan konsekuensi negatif seperti kecelakaan meningkat, pencurian, geng motor, macet sampai menjadikan jalanan di negara kita sangat tidak bersahabat. Pada akhirnya, berbagai caci maki dan kutukan pun lancar ditujukan pada pengendara roda dua.
Tapi secercah harapan muncul dari satu budaya turunan dunia roda dua bernama custom motorcyle. Sebuah aktivitas mendandani motor kesayangan ini diminati oleh berbagai kalangan mulai dari motorcycle builder, street artist, tattoo artist, airbrush artist, musisi, photographer dll. Bagi mereka custom motorcycle menjadi kanvas baru untuk menuangkan ide-ide kreatif dan spontan mereka. Tidak hanya bentuk motor orisinil yang mereka modifikasi, tapi juga part-part lain beserta berbagai macam aksesorisnya seperti: tangki, spakboard, cover lampu, jok, helm hingga jaket, mereka modif sedemikian rupa dengan bermacam-macam teknik ( melukis/menggambar, pahat, grinda, jahit, dan desain digital ) agar tampilan motor secara keseluruhan menjadi lebih sedap dipandang, lebih sesuai selera si pengendara dan paling penting berkesan eksklusif karena hanya ada satu di dunia. Two Wheel, sebuah pameran tanpa kurasi yang mengkhususkan karya-karya yang terinspirasi oleh dunia custom motorcylce. Diikuti oleh para pegiat custom motorcycle dari berbagia kalangan yang menggarap karyanya berdasarkan kecintaan mereka terhadap kuda besi yang dituangkan keberbagai media. Mulai dari aksesoris yang melekat di body motor sampai aksesoris tambahan seperti helm, jaket dan lain-lain. Apa yang mereka coba lakukan adalah bentuk dari upaya untuk lebih menghargai tunggangannya, menaruh ”pride” disetiap raungan mesin dan menambahkan kata ”style” di penampilan keseluruhan motor hingga mengundang senyuman dan pujian orang lain pada kuda besi kesayangan mereka.
Selamat menikmati. :)
toxicologie
Subscribe to:
Posts (Atom)